Seminggu yang lalu (28/11/2015), musisi legendaris Iwan Fals
menyapa penggemarnya di Karangnyar. Kota yang memiliki julukan Bumi Intan Pari
ini memberikan sambutan hangat bagi Oi, FAMA, maupun siapa saja yang hendak
menyaksikan. Pengamanan yang ketat dari berbagai pihak menjamin konser yang
berlangsung selama 2 jam akan kondusif.
Walaupun diguyur hujan sejak siang hari, tidak menyurutkan
niat para Oi yang datang dari berbagai kota untuk bernyanyi bersama sang
legenda. Konser yang digelar di Alun-Alun Karanganyar ini awalnya membuat
pesimis para penggemarnya. Lokasi yang tidak terlalu luas dikhawatirkan tidak
mampu menampung para penonton yang jumlahnya diperkirakan mencapai ribuan.
Namun, pihak penyelenggara dapat mengatasinya. Sejumlah jalan protokol di sekitar
alun-alun mulai ditutup sejak pukul 16.00 WIB.
Sebelum sang legenda tampil, beberapa musisi lokal turut
meramaikan. Puncaknya pukul 21.00 Iwan Fals mulai muncul dari balik panggung.
Dengan mengenakan kaos polo yang dipadu dengan jaket dan topi, beliau terlihat
karismatik. Menyanyikan lagu Indonesia Raya 3 Stanza menjadi pemantik semangat
bagi para penontonnya. Malam itu, Iwan Fals lebih banyak menyanyikan lagu yang
bertema lingkungan seperti Tanam Siram, Pohon untuk Kehidupan, Sampah, dan
lainnya. Lagu yang menarik minat saya adalah Langgam Lawu.
"Di Karanganyar ada gunung Lawu. Gak pas rasanya kalo
gak mainin lagu itu," begitu ucap Iwan Fals.
Bulan yang pada malam itu terlihat terang benderang purnama
seakan menambah keasyikan berbendang bersama sang idola.
Di akhir penampilan, Iwan Fals membawakan 2 lagu baru yang
diciptakan oleh Abraham Samad dan Bambang Widjojanto. Mereka adalah pejuang
anti korupsi yang sedang merasakan kegelisahan atas kasus korupsi di Indonesia.
"Mereka yang bikin liriknya, lalu saya yang bikin
lagunya," kata Iwan Fals.
Penoton hanyut dalam lagu yang berjudul Kalau Takut Jangan
dan Lawan Korupsi. Sebagai penutup Iwan Fals membawakan lagu Untukmu Indonesia.
Usai konser, Iwan Fals mengungkapkan kekagumannya terhadap
para penonton dan penyelenggara.
"Alhamdulillah, konser berjalan aman dan lancar. Tapi
jangan lupa sampahnya ya, berangkat bersih pulang juga harus bersih".